PejuangQuran Cilik adalah pembinaan tahsin dan baca Quran untuk anak-anak Sekolah Dasar ke bawah sebagai upaya peningkatan membaca Iqro atau Alquran. Ketua Pelaksana P3RI, Nuha Adinata mengatakan program ini untuk melatih bacaan dari anak-anak kecil di sekitar Masjid Salman ITB.
Ilustrasi Guru Ngaji dan Muridnya. Sumber lulus SMA di Plaju, Palembang tahun 1992, saya langsung meneruskan kuliah ke Kota Bandung, Paris van Java-nya Indonesia. Belum pernah sebelumnya saya menginjakkan kaki ke tanah Pasundan ini-kota yang disebut budayawan Belanda, Martinus Antonius Weselinus Brouwer atau akrab dipanggil Brouwer diciptakan saat Tuhan sedang tersenyum. Dan saya telah membuktikannya terutama saat hujan, tetesnya yang gerimis terasa ritmis, dan kembang-kembang bertaburan membuat Bandung memang romantis. Apalagi keberadaan para mojangnya yang gareulis, bukan itu, kok, yang membuat saya akhirnya memutuskan melanjutkan kuliah ke Bandung. Banyaknya teman-teman seangkatan dari SMA asal yang akhirnya membuat saya membulatkan tekad menjadi mahasiswa di kota kembang ini. Mau tak mau berada di kota asing pasti memerlukan teman bertanya dan saling rekomendasi teman ayah saya yang anaknya sudah kuliah lebih dahulu di Bandung, akhirnya saya tinggal di Jl. Lapang Tembak daerah sekitar Supratman-Cicaheum Suci, Bandung. Sebenarnya bukan khusus daerah kost-kost-an, tapi rumah tinggal kompleks perumahan departemen perindustrian di Bandung yang dijadikan kost oleh pemiliknya. Di rumah tersebut saya 1 kost-an dengan 2 anak teman ayah saya yang kuliah di ITENAS. Saya sendiri akhirnya diterima di Sekolah Tinggi Ekonomi Bandung STIEB jurusan biasa setiap salat 5 waktu, saya membiasakan diri ke musala di belakang rumah kost yang masuk wilayah perkampungan. Karena sering salat di musala tersebut, lama kelamaan saya pun kenal akrab dengan ustaz sekaligus marbot di musala tersebut. Seorang pemuda sarjana S1 lulusan IAIN Sunan Gunung Djati saat selepas salat saya menyempatkan mengaji di sela-sela padatnya jadwal kuliah. Saya tak begitu memperhatikan kalau sang ustaz turut menyimak. Selesai salat, beliau mengajak saya berbincang-bincang di rumahnya yang sederhana dan minimalis—lebih tepatnya disebut kamar karena tak terlalu luas dari asal-usul hingga dimana saya mengaji menjadi isi perbincangan kami sore itu. Dan akhirnya beliau meminta saya ikut membantunya mengajar ngaji di musala. Saya tak sendirian yang diminta ngajar ngaji, teman yang saya kenal karena sering bertemu saat salat ikut bergabung menjadi tim pengajar di musala. Luthfi nama teman saya tersebut—mahasiswa yang memutuskan menunggu 1 tahun lagi buat mendaftar ITB setelah tak lolos UMPTN tahun kami berdua resmi menjadi guru ngaji dengan bermodalkan hadits Nabi SAW “Khairukum man ta’allamal Qur’aana wa allamahu”, yang artinya Sebaik-baik orang di antara kamu adalah orang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya HR. Bukhari.Metode ngaji Al-Quran yang saya ajarkan menggunakan metode Iqra’-nya KH. As’ad Humam. Murid-murid yang saya ajar beragam usia, mulai anak-anak, remaja, dan ibu-ibu. 1 pekan full jadwal saya mengajar selepas kuliah. Atmosfir mengajar berbeda-beda tentu saja. Kalau ngajar anak-anak memang harus super sabar, karena memang jiwa mereka masih senang bermain. Sedangkan kalau mengajar anak remaja harus bijaksana terutama remaja remaja perempuan yang agak malu-malu kalau saya ajarin, ehm. Sementara kalau ngajar ngaji ibu-ibu harus telaten. “Gempeur, ibu, mah diajar, pak Ustaz,” tutur salah seorang Mendapat Honor Mengajar NgajiTak terasa 1 bulan sudah saya mengajarkan Al-Quran. Suatu sore, saya dipanggil Ustaz.“Bagaimana, senang nggak ngajar ngajinya?” tanya Ustaz.“Alhamdulillah senang, Ustadz,” jawab mengucapkan terima kasih kepada Kang Ucan yang telah membantu saya selama ini bersama Kang Luthfi,” ungkapnya.“Sama-sama, Ustaz,” ujar kami berdua kompak.“Ini sedikit bisyarah atas kesediaan mengajar ngaji selama sebulan ini,” ucap beliau sambil menyodorkan amplop.“Waah, nggak usah Ustaz, saya ikhlas, lillaahi ta’ala,” kata saya bingung. Maklumlah belum pernah menerima honor karena belum pernah bekerja sebelumnya, heuheuheu.“Ya sudah, terima saja. Terserah nanti Kang Ucan mau dipakai pribadi atau diinfaqkan kembali," sarannya.“Oh, kitu'? Labbaik, Ustazi,” pungkas lama saya pun memasukkan amlop ke kotak infaq musala. setahun lamanya saya mengajar ngaji di musala dekat kost saya tersebut hingga akhirnya saya harus pamit meninggalkan sang Ustadz dan murid-murid ngaji ketika saya mulai kuliah dua kampus di Jurusan Bahasa Perancis Fakultas Bahasa dan Sastra Unpad, di Jatinangor. Kesibukan kuliah membuat saya susah membagi waktu antara kampus dan mengajar ngaji. Dan akhirnya saya pun total pindah ke Jatinangor setelah melepas kuliah di STIEB dan memilih meneruskan kuliah di pasti teruslah berbuat kebaikan karena kebajikan itu menular. Dalam konteks waktu saya mengajar ngaji Al-Quran, tentu saja ilmu yang saya ajarkan menular ke para murid-murid beragam usia tersebut. Insya Allah menjadi kebaikan yang terus mengalir dan menular ke banyak orang. Siapa tahu mereka pun mengajar ngaji juga. Wallahu a’ Lesmana - Pranata Humas BRIN
Terkaitmetode pembacaan al quran, ada empat metode yang umumnya dikenal dan diajarkan guru kepada muridnya yang sedang belajar membaca al . Beli metode cepat baca alquran online terdekat di bandung berkualitas dengan harga murah terbaru 2021 di tokopedia! Terkait metode pembacaan al quran, ada empat metode yang umumnya dikenal dan diajarkan MuslimahAcademy. Muslimah Academy merupakan sebuah kegiatan khusus muslimah yang berpusat di kota Bandung dan mulai terbentuk pada tanggal 12 Desember 2015 dengan program utamanya yaitu berkuda dan memanah. Kegiatan Muslimah Academy berpusat di Pondok Pesantren Daarut Tauhid yang terletak di daerah Gegerkalong, Bandung.Bagikalangan masyarakat yang ingin anak-anaknya pandai dan lihat dalam membaca al-qur'an, di kota Bandung sudah hadir, tempat belajar quran di bandung yang memberikan fasilitas terbaik dan berkualitas bagi kalangan yang ingin belajar al-qur'an. Namanya tarqi yang bertempat di graha tar-q jalan Pahlawan Bandung.
BelajarNgaji Al-Qur'an Online Bandung, bisa? Bisa. Semua wilayah di Indonesia bisa untuk menikmati program guru ngaji privat online. Berapa biayanya? Biaya persesi privat online Nyantren yakni mulai dari Rp.100.000/90menit per siswa. Dapatkan potongan mulai dari 35% untuk kelas berdua atau lebih.Belajarmembaca alquran dengan makhroj huruf yang benar dan akhiratmu..yu belajar sekarang kapan lagi?? saya lulusan SMA saya dari dulu sudah mengajar ngaji di mesjid2 dekat rumah dan saya ingin mengembangkan ilmu saya yang saya miliki dari guru ngaji saya.karena salah satu amal yang terus mengalir sampai yaumul akhir
.